Suaracaraka.com, Purwokerto Jawa Tengah – Rehabilitasi ruang hunian, sarana dan prasarana di Lapas Narkotika Kelas IIB Purwokerto telah rampung dikerjakan.
Melihat sejauh mana hasil pekerjaan dari proyek tersebut, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, Tejo Harwanto kunjungi Unit Pelaksana Teknis (UPT) itu hari ini, Selasa (13/02/2024).
Atensi pertama yang berikan Kakanwil adalah mengenai kawat pengaman tembok. Menurut Tejo, kawat yang lama perlu disesuaikan dengan yang baru.
“Itu kayanya perlu diganti dengan kawat silet yang baru,” tutur Tejo.
Kontrol berikutnya, Kakanwil menyasar blok hunian yang baru saja di rehabilitasi.
“Bagus ini. Kalo airnya gimana?,” tanya Tejo kepada Riko Purnama Chandra, Kepala Lapas Narkotika Purwokerto yang turut mendampingi.
“Ini sudah standar, nanti yang lain kalo bisa juga menyesuaikan,” pesan Tejo memberikan arahan.
Selain ruang hunian, kata Tejo, ruang pertemuan juga perlu diadakan, agar ada tempat yang representatif bagi petugas untuk melakukan pengarahan dan pembinaan kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Masukan lainnya, Kakanwil merekomendasikan ada ruang berkumpul WBP yang lebih terpusat, semacam taman dan ruang terbuka hijau.
“Kalo ada sarana tempat berkumpul, WBP bisa lebih terpusat. Sehingga mereka tidak mencari area berkumpul yang lain,” terang Tejo.
“Dengan ruang yang terpusat, pengawasan WBP bisa lebih maksimal. Usahakan tempatnya yang terpantau, agar lebih mudah dalam melakukan monitoring,” tambahnya.
Secara keseluruhan, Kakanwil mengharapkan rencana rehabilitasi lanjutan untuk Lapas Narkotika Purwokerto, ( Tim Liputan Suaracaraka.com ).